5 NILAI BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA

Langsa, Senin(16/01/2023) UPT. Perpustakaan IAIN Langsa melaksanakan apel pagi di halaman gedung perpustakaan. Kegiatan ini diikuti oleh kepala perpustakaan dan seluruh staff perpustakaan. Pelaksanaan apel senin hari ini berlangsung tertib dan lancar, yang bertindak sebagai pembina apel adalah Reihan Putri, S.IP. Dalam amanah singkatnya, Reihan Putri menjabarkan tentang 5 (lima) Nilai Budaya Kerja Kementerian Agama menjadi tema dalam amanah singkatnya.

Namun, pada kesempatan ini, point yang akan saya bahas hanya terkait keteladanan, sebagai ASN yang bertugas di perpustakaan IAIN Langsa, dituntut untuk memberikan keteladanan kepada pemustaka, terutama dalam melayani pemustaka yang membutuhkan informasi. Setiap hari kita harus selalu berusaha untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik dan baik lagi. Karenanya Kita butuh sosok yang menjadi panutan untuk kita ikuti. Panutan yang paling baik untuk kita teladani yaitu Rasullah SAW. Sebagai utusan Allah SWT yang menjadi nabi terakhir dan penutup para Nabi dan Rasul. Beliau memiliki sifat-sifat terpuji yang patut diteladani oleh seluruh umat muslim.

Sebagaimana kita ketahui bahwa nilai-nilai budaya kerja Kementerian Agama terdiri atas 5 (lima) kata, yaitu Integritas, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung Jawab, dan Keteladanan. Lima kata tersebut kemudian dijabarkan dalam bentuk definisi dan dielaborasi dalam bentuk indikasi positif dan negatif. Dengan berpedoman dari 5 (lima) nilai budaya kerja tersebut, setiap aparatur Kementerian Agama diharapkan dapat melaksanakan tugas dan fungsi dengan sebaik-baiknya, berkinerja tinggi, serta terhindar dari segala bentuk pelanggaran dan penyimpangan.